1) spt apa louhan bentuk yang diharapkan?(Selain Jenong)
Kira2 kalo pingin punya ikan, yah yg seperti ini:
-Ngotak bodinya
-Indah warnanya
-Nutup siripnya
-Bodi ada mutiaranya
-Kepala ada mutiaranya
-Jenong gede
2) Jenis2xnya apa saja.
Pada dasarnya ada jenis:
-Zen Zhu/Cen Chu (ZZ)
-Ching Hwa/Kim Hwa/Kamfa (KH)
dan masih ada jenis tambahan seperti:
-Red/Goldenbase
-Kimchu - campuran KH dan ZZ
-Kamalau - mirip KH tapi full mutiara.
-Bonsai - LH yg umumnya bodinya pendek2 bunder2.
3) warna favorit yang diharapkan? (mungkin tergantung dari tiap2x hobies?)
-Merah pasti jadi warna favorit hehehe...
4) Tips/Trick dalam pemeliharaan untuk mendapatkan bentuk/warna spt yang diharapkan.
Beberapa trick yg bisa diterapkan untuk dapet full performance, misalnya:
-PH kudu stabil antara 7-7.5.
-Suhu kudu antara 27-28 derajad Celcius.
-Mental dilatih pake cermin, bisa merangsang tumbuhnya nonong.
-Beri makan yg bergizi dan mengandung pewarna alami biar warna keluar.
-Beri makan yg berprotein dan calcium tinggi biar jenong lebih cepet keluar.
-Air dikuras minimal seminggu sekali, beri garam ikan tiap penggantian air.
-Beri makan sesering mungkin tapi jangan biarkan makanan bersisa.
-Makanan sisa kudu diserok.
-Puasakan ikan seminggu 2 atau 3 kali.
5) Makanan?
Makanan sebaiknya bervariasi agar ikan terbiasa ganti2 makanan. Sehingga
waktu makanan favorit gak ada masih bisa kasi makanan laen.
Umumnya makanan LH adalah:
-Bloodworm (cacing darah)
-Cacing lumbricus (cacing tanah)
-Udang
-Ikan plati
-Anakan lele
-Anakan ikan mas
-Pellet (mis. Chingmix, Izeki, Hai Feng, etc)
-Dan lain-lain.
6) Environment spt apa yang mendukung? (misalkan jenis lampu dll)
Sebenernya environment kalo bisa yang tenang, tapi kalo biasa tenang
takutnya ikan malah kalo pas kontes jadi stress krn banyak orang. Jadi
kalo saya malah taruh di tempat ramai. Jeleknya, ikan yg mental memang
jelek malah jadi stress ga sembuh2.
Lampu dimatikan lewat jam 11 malam (sebaiknya jam 9 malam lampu
dimatikan). Lampu yang bagus adalah lampu model2 HITACHI gitu yg ngga
terlalu merah tapi juga ngga terlalu putih.
Aquarium sebaiknya jangan disekat.
Senin, 24 Oktober 2011
Minggu, 23 Oktober 2011
Breeding CA Cichlid dan Hybrids/Louhan
Siklid CA (Central American) yang bertelur dengan cara egg layering
biasanya sangat mudah dikembangbiakkan di dalam akuarium, cukup
tempatkan wadah untuk bertelur seperti genteng tanah liat, pot ukuran
besar, tempat ulekan rujak, keramik yg dibalik, dll. Ukuran wadah harus
disesuaikan dengan ukuran indukan jantan dan betina, lebih besar lebih
baik.
Umur minimal indukan jantan adalah 8 Bulan atau ukuran +- 20cm, pada betina 6 bulan atau ukuran +- 15cm. Idealnya adalah Jantan berumur lebih dari 1 tahun, betina lebih dari 8 bulan, namun ukuran dan usia kembali pada masing-masing jenis siklid (apalagi pada jenis texas yang memiliki pertumbuhan lama/lambat, walaupun ukuran hanya 10-12cm, ia mampu membuahi).
Jumlah telur yang dikeluarkan biasanya tergantung dari ukuran induk betina, jumlahnya antara 500 s/d 2000. Fertilitas tergantung dari pemeliharaan indukan sesuai dengan pakan yang dikonsumsi, diperlukan kandungan gizi yang cukup untuk menghasilkan telur yang berkualitas. Selain itu adalah kualitas sperma jantan.
Periode musim kawin pada siklid amerika tengah biasanya menjelang dan semasa musim penghujan, di mana ketika pakan alami untuk ikan berlimpah di sungai dan suhu lingkungan lebih hangat dan stabil.
Penjodohan
Penjodohan sebaiknya dilakukan awal-awal, sangat menyenangkan bila kita memiliki sepasang siklid yang sudah berjodoh, tidak ada pertengkaran atau perkelahian dan anda pun tidak perlu repot untuk membuat sekat pada masing-masing ikan. Untuk melakukan penjodohan anda harus memiliki beberapa ekor induk betina untuk dicoba dijodohkan. Satukan indukan tersebut, pantaulah perkembangannya dari menit ke menit, jangan sekali-kali meninggalkan proses perjodohan tanpa pengamatan karena bisa mengakibatkan kematian pada salah satu indukan akibat perkelahian. Bila kedua indukan tidak jodoh cobalah dengan indukan yang lain. Setelah berjodoh, anda pun bisa bernafas lega dan membiarkan mereka berdua dalam 1 akuarium.
Apabila anda tidak mempunyai stok indukan dan ternyata tidak berjodoh, lakukan penyekatan, penggabungan jantan dan betina dilakukan apabila betina sudah menyemprotkan telurnya, terus amati keadaan keduanya, karena perkelahian bisa kapan saja terjadi, bila induk jantan telah membuahi, pisahkan kembali keduanya.
Persiapan
Ciri indukan yang akan bertelur adalah pen dari indukan betina yang mulai keluar sekitar 10-15 derajat, anda harus bersiap-siap menyiapkan wadah telur, pada indukan betina yang mempunyai jenong waterhead biasanya kepalanya mulai menonjol (jenong naik). Baik jantan mau betina akan kelihatan sedang membersihkan tempat sekitarnya.
Setting akuarium, apakah perlu ditutup koran? ada yang bila ya ada yang bilang gak usah. Sebenarnya semua tergantung mental dari indukannya, bila indukan sudah terbiasa berinteraksi dgn kita, mereka tidak akan merasa terganggu, bahkan kita bisa menontonnya full movie, kita bisa mempelajarinya, tapi jangan anda lakukan untuk mempelajari sesama anda....
Apakah memerlukan bebatuan? sebaiknya dihindari untuk memudahkan induk betina mengurus burayak itu bila anda membiarkan si ibu mengurus, beda halnya bila anda mengontrolnya sendiri.
Next..
Pemeliharaan telur dapat diserahkan pada betina, sebenarnya tidak benar induk betina memakan telur/burayaknya sendiri, kecuali telur-telur yang tidak jadi/busuk ATAU faktor âkedewasaanâ induk betina tidak mencukupi, biasanya induk betina yang terlalu muda untuk dikawinkan.
Induk betina yang baik akan selalu menjaga telur-telurnya, akan terlihat sering mengipasi telur-telurnya, ini dimaksudkan agar telur dapat memperoleh sirkulasi air yang baik.
Indukan yang baik akan menjaga anak-anaknya hingga ukuran 1 inchi, setelah itu akan ditinggalkan tapi tidak dimangsa, kasih ibu sepanjang jalan...., persentase kematian pada pemeliharan burayak oleh induk adalah sangat minim, karena indukan lebih tahu apa yang dibutuhkan oleh anak-anaknya, seperti memindahkan anaknya yang jauh dari gerombolan saudaranya, mengunyah makanan yang terlalu besar, bila anda bisa melihat betapa indahnya kasih sayang seekor ikan, cobalah nanti anda pasti akan betah memandangi mereka.
Pemeliharaan telur dan burayak dapat juga dikontrol oleh anda, siapkan akuarium kosong dengan kualitas air yang baik, gunakan air stone agar sirkulasi udara di akuarium dapat berjalan dengan baik (pengganti kibasan sirip indukan betina). Miringkan wadah telur agar tidak terjadi penumpukan yang bisa menyulitkan burayak untuk menetas dengan sempurna.
Biasanya indukan dapat mengeluarkan telur-telur yang bagus pada peneluran kedua dan seterusnya.
Amatilah sifat-sifat dari siklid anda, apabila sifatnya cenderung pemalu, tutuplah sebagian area akuarium dengan koran atau bahan lainnya.
Proses Telur menjadi Burayak :
Hari 1 : Induk bertelur dan proses pembuahan oleh jantan
Hari 2-3 : Telur mulai kelihatan ada titik hitam, tandanya embrio telah terbentuk, bila telur berwarna putih susu berarti telur gagal dibuahi/rusak.
Hari 4 : Telur menetas, bentuk burayak masih belum sempurna. Tidak perlu diberi pakan.
Hari 7 : Burayak mulai berenang bebas, berikan artemia yang telah dikulturkan, alternatif lain adalah mengunakan kuning telur yang telah direbus atau susu bubuk, resikonya air cepat kotor.
Hari 15-24 : Burayak tumbuh, pakan dapat menggunakan kutu air (daphnia), penggantian air dilakukan seperlunya, anda dapat menggunakan breeding sponge, atau ganti air sekitar 5-10%. Penggantian air harus dilakukan secara hati-hati dan perlahan.
Hari 25 â 60 : Burayak dapat diberi cacing sutera untuk mempercepat pertumbuhan.
Selamat mencoba.
Pengalaman sangat mahal harganya.
Bila anda tidak ingin direpotkan oleh burayak-burayak yang rakus, buang telur sebelum menetas, atau hibahkan burayak itu....
Sumber : http://forum.o-fish.com
Umur minimal indukan jantan adalah 8 Bulan atau ukuran +- 20cm, pada betina 6 bulan atau ukuran +- 15cm. Idealnya adalah Jantan berumur lebih dari 1 tahun, betina lebih dari 8 bulan, namun ukuran dan usia kembali pada masing-masing jenis siklid (apalagi pada jenis texas yang memiliki pertumbuhan lama/lambat, walaupun ukuran hanya 10-12cm, ia mampu membuahi).
Jumlah telur yang dikeluarkan biasanya tergantung dari ukuran induk betina, jumlahnya antara 500 s/d 2000. Fertilitas tergantung dari pemeliharaan indukan sesuai dengan pakan yang dikonsumsi, diperlukan kandungan gizi yang cukup untuk menghasilkan telur yang berkualitas. Selain itu adalah kualitas sperma jantan.
Periode musim kawin pada siklid amerika tengah biasanya menjelang dan semasa musim penghujan, di mana ketika pakan alami untuk ikan berlimpah di sungai dan suhu lingkungan lebih hangat dan stabil.
Penjodohan
Penjodohan sebaiknya dilakukan awal-awal, sangat menyenangkan bila kita memiliki sepasang siklid yang sudah berjodoh, tidak ada pertengkaran atau perkelahian dan anda pun tidak perlu repot untuk membuat sekat pada masing-masing ikan. Untuk melakukan penjodohan anda harus memiliki beberapa ekor induk betina untuk dicoba dijodohkan. Satukan indukan tersebut, pantaulah perkembangannya dari menit ke menit, jangan sekali-kali meninggalkan proses perjodohan tanpa pengamatan karena bisa mengakibatkan kematian pada salah satu indukan akibat perkelahian. Bila kedua indukan tidak jodoh cobalah dengan indukan yang lain. Setelah berjodoh, anda pun bisa bernafas lega dan membiarkan mereka berdua dalam 1 akuarium.
Apabila anda tidak mempunyai stok indukan dan ternyata tidak berjodoh, lakukan penyekatan, penggabungan jantan dan betina dilakukan apabila betina sudah menyemprotkan telurnya, terus amati keadaan keduanya, karena perkelahian bisa kapan saja terjadi, bila induk jantan telah membuahi, pisahkan kembali keduanya.
Persiapan
Ciri indukan yang akan bertelur adalah pen dari indukan betina yang mulai keluar sekitar 10-15 derajat, anda harus bersiap-siap menyiapkan wadah telur, pada indukan betina yang mempunyai jenong waterhead biasanya kepalanya mulai menonjol (jenong naik). Baik jantan mau betina akan kelihatan sedang membersihkan tempat sekitarnya.
Setting akuarium, apakah perlu ditutup koran? ada yang bila ya ada yang bilang gak usah. Sebenarnya semua tergantung mental dari indukannya, bila indukan sudah terbiasa berinteraksi dgn kita, mereka tidak akan merasa terganggu, bahkan kita bisa menontonnya full movie, kita bisa mempelajarinya, tapi jangan anda lakukan untuk mempelajari sesama anda....
Apakah memerlukan bebatuan? sebaiknya dihindari untuk memudahkan induk betina mengurus burayak itu bila anda membiarkan si ibu mengurus, beda halnya bila anda mengontrolnya sendiri.
Next..
Pemeliharaan telur dapat diserahkan pada betina, sebenarnya tidak benar induk betina memakan telur/burayaknya sendiri, kecuali telur-telur yang tidak jadi/busuk ATAU faktor âkedewasaanâ induk betina tidak mencukupi, biasanya induk betina yang terlalu muda untuk dikawinkan.
Induk betina yang baik akan selalu menjaga telur-telurnya, akan terlihat sering mengipasi telur-telurnya, ini dimaksudkan agar telur dapat memperoleh sirkulasi air yang baik.
Indukan yang baik akan menjaga anak-anaknya hingga ukuran 1 inchi, setelah itu akan ditinggalkan tapi tidak dimangsa, kasih ibu sepanjang jalan...., persentase kematian pada pemeliharan burayak oleh induk adalah sangat minim, karena indukan lebih tahu apa yang dibutuhkan oleh anak-anaknya, seperti memindahkan anaknya yang jauh dari gerombolan saudaranya, mengunyah makanan yang terlalu besar, bila anda bisa melihat betapa indahnya kasih sayang seekor ikan, cobalah nanti anda pasti akan betah memandangi mereka.
Pemeliharaan telur dan burayak dapat juga dikontrol oleh anda, siapkan akuarium kosong dengan kualitas air yang baik, gunakan air stone agar sirkulasi udara di akuarium dapat berjalan dengan baik (pengganti kibasan sirip indukan betina). Miringkan wadah telur agar tidak terjadi penumpukan yang bisa menyulitkan burayak untuk menetas dengan sempurna.
Biasanya indukan dapat mengeluarkan telur-telur yang bagus pada peneluran kedua dan seterusnya.
Amatilah sifat-sifat dari siklid anda, apabila sifatnya cenderung pemalu, tutuplah sebagian area akuarium dengan koran atau bahan lainnya.
Proses Telur menjadi Burayak :
Hari 1 : Induk bertelur dan proses pembuahan oleh jantan
Hari 2-3 : Telur mulai kelihatan ada titik hitam, tandanya embrio telah terbentuk, bila telur berwarna putih susu berarti telur gagal dibuahi/rusak.
Hari 4 : Telur menetas, bentuk burayak masih belum sempurna. Tidak perlu diberi pakan.
Hari 7 : Burayak mulai berenang bebas, berikan artemia yang telah dikulturkan, alternatif lain adalah mengunakan kuning telur yang telah direbus atau susu bubuk, resikonya air cepat kotor.
Hari 15-24 : Burayak tumbuh, pakan dapat menggunakan kutu air (daphnia), penggantian air dilakukan seperlunya, anda dapat menggunakan breeding sponge, atau ganti air sekitar 5-10%. Penggantian air harus dilakukan secara hati-hati dan perlahan.
Hari 25 â 60 : Burayak dapat diberi cacing sutera untuk mempercepat pertumbuhan.
Selamat mencoba.
Pengalaman sangat mahal harganya.
Bila anda tidak ingin direpotkan oleh burayak-burayak yang rakus, buang telur sebelum menetas, atau hibahkan burayak itu....
Sumber : http://forum.o-fish.com
Selasa, 27 September 2011
Asal Usul Ikan Louhan
Progam pengembangbiakan ikan telah dimulai sejak tahun 1993. Orang Malaysia terutama banyak yang mengagumi ikan louhan ini dengan kepala menonjol, yang dikenal sebagai Karoi atau "kapal perang", ditemukan di bagian barat negara mereka. Dahi sedikit menonjol dan ekor panjang ikan ini berharga diminati masyarakat Taiwan sebagai tanda pembawa keberuntungan atau Hoki. Pada tahun 1994, iblis merah Cichlid (genus Amphilophus) yang diimpor dari Amerika Tengah ke Malaysia dan hasil hibrida parrot cichlid yang diimpor dari Taiwan ke Malaysia dan dibesarkan secara bersamaan, menandai kelahiran ikan lou han tersebut.
Pada tahun 1995, perkawinan persilangan diadakan lebih lanjut dengan Human Face Red God of Fortune, yang menghasilkan jenis baru yang disebut Five-Colors God of Fortune. Karena warnanya yang indah, ikan ini menjadi trend dan cepat populer. Penyempurnaaan secara selektif terus berlanjut hingga tahun 1998, ketika Seven-Colors Blue Fiery Mouth (yang juga disebut sebagai Greenish Gold Tiger) yang diimpor dari Amerika Tengah, dan dari hasil perkawinan silangnya dengan Jin Gang Blood Parrot dari Taiwan. Pembelesteran ini akhirnya menghasilkan generasi pertama hibrida flowerhorn Hua Luo Han, yang kemudian diikuti dengan perkenalan flowerhorn berikutnya.
Kedatangan di Dunia Barat
Ketika flowerhorn pertama kali diimpor ke Amerika Serikat, hanya ada dua jenis ikan ini yang distribusi, flowerhorn dan Golden Base. Maka dari itu datanglah dua varietas, yakni dengan mutiara (bintik-bintik perak putih pada kulit) dan yang tidak (umumnya di sebut Klasik). Golden Base juga memiliki dua varietas, mereka yang pudar dan yang tidak. Di antara segala jenis flowerhorn, yang tanpa mutiara dengan cepat disusul popularitasnya oleh mereka yang mempunyai mutiara, menjadi skala flowerhorns mutiara, atau Zhen Zhu. Dengan Golden Base, yang dikembangkan menjadi warna keemasan yang menarik ditempatkan pada flowerhorn kulit abu-abu itu.Pada tahun 1999, ada empat jenis flowerhorn yang tersedia di pasar Amerika: flowerhorn biasa, flowerhorn skala mutiara, flowerhorn emas, dan fader. Peternak komersial pengkembang biak, dan ikan yang dipilih untuk penampilan tanpa memperhatikan terminologi. Akibatnya, nama menjadi sesuatu yang membingungkan dan jenis keturunan menjadi sulit dilacak.
Sekitar 2000-2001, berbagai Kamfa muncul. Ini adalah hibrida dari setiap jenis flowerhorn yang disilangkan dengan spesies dari genus Vieja atau dengan Parrot Cichlid jenis apapun. Ini membawa beberapa sifat baru, seperti mulut pendek, ekor terbungkus, mata cekung, dan gundukan yang semakin besar di bagian kepala. Melihat ini, mereka yang membesarkan di Zhen Zhus baik itu peternakan ikan untuk mengembangkan lebih cepat dan menjadi lebih berwarna, untuk bersaing dengan jenis Kamfa.
Perawatan
Flowerhorn Cichlid diharuskan untuk disimpan pada suhu air 28-30 °C, dan pH kurang dari 7.4–8.0. Mereka membutuhkan tangki minimum sekitar 20–30 galon untuk tumbuh. Jika agresif dan teritorial, Maka dua atau lebih flowerhorn atau Louhan biasanya tidak disimpan atau ditempatkan secara berkelompok, tetapi isi Aquarium mereka dapat dibagi dengan memberikan sekat berupa kaca atau Akrilik.Pesona Ikan Lou Han
Ikan Lou Han (bahasa Inggris: Flowerhorn) saya merupakan salah satu ikan hias terkenal yang dipelihara di dalam akuarium karena warna sisik mereka yang hidup serta benjolan kepala mereka yang berbentuk khas berjuluk "benjol kelam". Aslinya mereka hanya berhabitat di Malaysia dan Taiwan, namun saat ini banyak dipelihra oleh penggemar ikan di seluruh dunia.
Generasi baru ikan hias telah lahir di awal milenium baru. Lou Han telah mampu membuka mata para penggemar ikan hias dengan keindahan sosok dan gerak geriknya. Sifatnya pemberang, tetapi mudah akrab dengan orang yang menyanginya, membuat penggemar ikan hias ingin untuk memeliharanya. Bahkan sebagian besar pembudidaya ikan hias tergelitik untuk memijahkan ikan yang pamornya sebagai ikan hoki didengungkan mengalahkan ikan arwana.
Hal ini setidaknya ditampakkan oleh corak hitam pada tubuhnya yang sering menggambarkan kiasan atau makna yang membuat pemiliknya mendapatkan sugesti positif. Misalnya ada seekor ikan yang memiliki guratan (marking) huruf yang berbunyi “rupiah” guratan ini memberi dorongan dan intuisi kepada pemiliknya bahwa suatu saat dia akan mendapat berkah besar.
Disamping itu dengan berkembanya ikan louhan ini ada pengaruh yang positif bagi produsen pakan ikan Lou Han dan pengrajin aquarium. Yang jelas dengan kehadiran ikan Lou Han ini gairah para pelaku ikan hias lebih semarak lagi. Lou han banyak disukai masyarkat karena keunikannya. Keunikan lou han tampak pada warna sisik dan dahi atau jenongnya yang menonjol (nongnong). Bahkan terakadang pada sisik lou han terdapat tanda atau marking yang berbentuk motif atau huruf mandarin, latin, atau angka. Marking yang terdapat pada lou han memunculkan mitos bahwa lu han dapat mendatangkan hoki bagi pemiliknya. Mitos ini semakin menambah daya tarik lou han.
Generasi baru ikan hias telah lahir di awal milenium baru. Lou Han telah mampu membuka mata para penggemar ikan hias dengan keindahan sosok dan gerak geriknya. Sifatnya pemberang, tetapi mudah akrab dengan orang yang menyanginya, membuat penggemar ikan hias ingin untuk memeliharanya. Bahkan sebagian besar pembudidaya ikan hias tergelitik untuk memijahkan ikan yang pamornya sebagai ikan hoki didengungkan mengalahkan ikan arwana.
Hal ini setidaknya ditampakkan oleh corak hitam pada tubuhnya yang sering menggambarkan kiasan atau makna yang membuat pemiliknya mendapatkan sugesti positif. Misalnya ada seekor ikan yang memiliki guratan (marking) huruf yang berbunyi “rupiah” guratan ini memberi dorongan dan intuisi kepada pemiliknya bahwa suatu saat dia akan mendapat berkah besar.
Disamping itu dengan berkembanya ikan louhan ini ada pengaruh yang positif bagi produsen pakan ikan Lou Han dan pengrajin aquarium. Yang jelas dengan kehadiran ikan Lou Han ini gairah para pelaku ikan hias lebih semarak lagi. Lou han banyak disukai masyarkat karena keunikannya. Keunikan lou han tampak pada warna sisik dan dahi atau jenongnya yang menonjol (nongnong). Bahkan terakadang pada sisik lou han terdapat tanda atau marking yang berbentuk motif atau huruf mandarin, latin, atau angka. Marking yang terdapat pada lou han memunculkan mitos bahwa lu han dapat mendatangkan hoki bagi pemiliknya. Mitos ini semakin menambah daya tarik lou han.
Langganan:
Postingan (Atom)